Sanggar Budaya "Serumpun"

Rabu, 24 Mei 2017

Pagelaran Wayang Tanpa Wiyaga

Pagelaran Wayang Tanpa Wiyaga
Sanggar Budaya "SERUMPUN"


     Sanggar Budaya "Serumpun" bekerjasama dengan Yayasan Takanuha melakukan kegiatan Pagelaran Wayang Kulit Tanpa Wiyaga dan Pentas Budaya di dk. Dukoh Desa Wiroto Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang yang dilaksanakan pada tanggal 24 Mei 2017 dengan Dalang Ki. Drs. Toharudin dan tidak tanggung-tamnggung didampingi 15 Sinden pilihan   Pagelaran wayang yang mengambil lakon "Bagong Kembar" disponsori oleg PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk. sebagai bentuk dukungan untuk melestarikan kebudayaan jawa.
       Sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Sanggar, Slamet Winarto, S.Pd, bahwa Pagelaran Wayang Tanpa Wiyaga ini merupakan salah satu bentuk kreativitas  seniman seiring dengan perkembangan teknologi tanpa meninggalkan unsur-unsur budaya.  Pagelaran  yang dilaksanakan disamping untuk mengenalkan kembali budaya jawa berupa wayang kulit juga untuk mengembangkan potensi budaya lain yang selama ini jarang di suguhkan kepada masyarakat.   Sebagai awal kegiatan pembuka dalam pagelaran ini menyuguhkan beberapa pentas budaya berupa penampilan remaja-remaja Desa Wiroto dengan menyuguhkan tari-tarian atas bimbuingan dari Bapak Sadikan.  Disela-sela pagelaran juga tidak kalah menariknya diselingi nada dan dakwah oleh K.H. Mujahidin, S.Ag, M.Ag. 
Diharapkan untuk kedepannya, Sanggar Budaya "Serumpun"  yang notabane anggotanya terdiri dari kumpulan guru-guru pecinta sastra dan budaya bisa menjadi wadah bagi generasi muda untuk belajar dan mempelajari seni budaya sekaligus mengembangkan bakat dan potensi yang dimilinya.   Lihat vid di : https://youtu.be/qpDknSHMLhE